Tubaba- hudhudnews-co
Realisasi Dana Desa (DD) Tiyuh Penumangan Baru, Kecamatan Tulangbawang Tengah (TBT) Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) tahun 2023 diduga jadi ajang bancakan korupsi.
Pasalnya, berdasarkan penelusuran wartawan terdapat program pengadaan hewan ternak berupa kambing sebanyak 30 ekor pada tahun 2023.
Adapun anggaran kegiatan tersebut sebesar Rp .60.000.000 juta. Dengan harga satuan persatu ekor kambing senilai Rp. 2.000.000 juta.
Akan tetapi, informasi yang dihimpun wartawan, terdapat selisih nilai pembelian kambing. Dengan harga satuan yang dibuat Pemerintah Tiyuh Penumangan Baru.
Menurut sumber terpercaya media ini. Pengadaan kambing tersebut terindikasi mark-up anggaran.
Sebab, kambing tersebut ternyata hanya dibeli oleh pihak tiyuh dari kisaran harga sebesar Rp900 ribu sampai Rp1,2 saja.
Hal itu berdasarkan hasil perbandingan media ini dengan harga kambing di tiyuh lain dengan ukuran yang sama.
Saat dikonfirmasi wartawan, Kepalo Tiyuh Penumangan Baru, Kamso tak menampik dugaan tersebut.
Ia juga mengakui bahwa, terdapat salah satu warga penerima kambing yang menyerahkan kembali hewan tersebut kepadanya.
Karena kambing tersebut tidak produktif dam makin kurus setelah satu tahun di rawat warga. Meskipun sudah dilakukan perawatan berupa pemberian suntikan obat cacing.
Kamso juga menyatakan sudah memperingatkan aparaturnya untuk tidak bermain-main dalam melaksanakan kegiatan pengadaan kambing agar tidak bermasalah seperti saat ini.
“Mudah-mudahan tidak terjadi masalah mas. Soalnya pasti saya yang repot ini. Memang sudah saya wanti-wanti aparatur saya. Kalau ada masalah tanggung sendiri,” kata Kamso kepada wartawan, Selasa (25/6/2024).
Dia juga mengatakan untuk program ketahan pangan pihak Tiyuh telah merealisasikan program yang sama pada Tahun sebelumnya.
“Tahun ini kita ada pembelian kambing dengan jumlah 36 ekor, kalau untuk harga satuan itu kita anggaran kan Rp.1.750.000,” pungkasnya.