AMPUBA Gelar Aksi di Depan Polres Muba, Tuntut Penahanan Mantan Dirut PT MEP*

oleh -53 Dilihat
oleh

HUDHUDNEWS.CO-Musi Banyuasin, Sumsel – Aliansi Mahasiswa Pemuda Musi Banyuasin (AMPUBA) menggelar aksi di depan Polres Muba pada hari ini. Aksi ini dilakukan untuk menuntut pihak kepolisian segera menahan mantan Direktur Utama PT Muba Elektrik Power (MEP) sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi.

Dalam aksi ini, para mahasiswa pemuda membawa berbagai tuntutan, seperti penahanan mantan Dirut PT MEP sebagai tersangka, transparansi dalam proses penyelidikan, serta penindakan tegas terhadap pihak-pihak yang terlibat dalam kasus dugaan korupsi.

Koordinator Aksi AMPUBA, Chandra, menyatakan bahwa aksi ini merupakan bentuk kepedulian mahasiswa dan pemuda terhadap kondisi daerah mereka. “Kami ingin pihak kepolisian lebih serius dalam menangani kasus dugaan korupsi yang melibatkan PT MEP,” ujarnya.

Aksi ini berjalan dengan tertib dan damai, dengan para mahasiswa yang membawa spanduk dan poster yang berisi tuntutan mereka. Pihak kepolisian telah menerima perwakilan dari AMPUmuba untuk membahas tuntutan-tuntutan yang disampaikan.

Dalam pertemuan dengan pihak kepolisian, AMPUBA menyampaikan tuntutan-tuntutan mereka secara detail. Mereka juga meminta agar pihak kepolisian memberikan jawaban yang konkret dan tindakan yang nyata dalam menangani kasus dugaan korupsi yang melibatkan PT MEP.

Pihak kepolisian telah berjanji untuk menindaklanjuti tuntutan-tuntutan yang disampaikan oleh AMPUmuba. Mereka juga berjanji untuk meningkatkan transparansi dalam proses penyelidikan dan penindakan tegas terhadap pihak-pihak yang terlibat dalam kasus dugaan korupsi.

*Tuntutan AMPUmuba:*

1.APAKAH POLRES MUSI BANYUASIN SUDAH MENJALANKAN SILA KEDUA DALAM PANCASILA? KARNA DIDUGA BEBERAPA INSIDEN KEBAKARAN DARI AKTIVITAS ILLEGAL DRILLING DAN ILLEGAL REFENERY DI KECAMATAN KELUANG YANG SAMPAI HARI INI, HANYA SATU PENETAPAN TERSANGKA DARI BEBERAPA KEJADIAN DI KECAMATAN KELUANG DIBAWAH KEPEMIMPINAN KAPOLRES MUSI BANYUASIN AKBP GOD PARLASRO SINAGA, S.H, S.IK, M.H.

2.DIMANA KEMANUSIAAN YANG ADIL DAN BERADAB SEDANGKAN BANYAK SEKALI KEJADIAN YANG TIDAK MEMANUSIAKAN MANUSIA PARA PELAKU ILEGAL DRILLING DI BIARKAN AKAN TETAPI MASYARAKAT KECIL DITANGKAP ALASAN PUNGLI

3.DIMANA SILA KE 5 PANCASILA BAGI MASYARAKAT MUSI BANYUASIN? DIMANA DENGAN SUMBER DAYA YANG SANGAT BANYAK TAPI HANYA BEBERAPA KECAMATAN SAJA YANG MENIKMATI KEKAYAAN ALAM SEDANGKAN BEBERAPA KECAMATAN LAIN MENDERITA BAIK EKONOMI MAUPUN AKSES JALANNYA

4.MEMINTA POLRES MUSI BANYUASIN UNTUK MEMERINTAHKAN KASI PROVAM AGAR SEGERA MEMERIKSA OKNUM ANGGOTA POLRES DAN ANGGOTA KAPOLSEK SERTA ANGGOTANYA YANG DIDUGA TERLIBAT TERKAIT AKTIVITAS ILLEGAL DRILLING DAN ILLEGAL REFENERY DAN KHUSUS KAPOLSEK KECAMATAN BABAT TOMAN DAN KANIT RES BABAT TOMAN TELAH MEMBIARKLAN DAN MEMELIRA KEGIATAN ILLEGAL REFENERY DI WILAYAH HUKUMNYA DI DESA PAL 2 TANJUNG DURIAN ULAK PACEH.

*Hasil Aksi:*

– Pihak kepolisian berjanji untuk menindaklanjuti tuntutan-tuntutan yang disampaikan oleh AMPUBA 3×24 Jam
– Akan dilakukan aksi lanjutan pada Rabu 11 Juni 2025.

AMPUBA berharap bahwa aksi ini dapat menjadi langkah awal bagi perubahan yang lebih baik di Musi Banyuasin. Mereka juga berharap bahwa pihak kepolisian dapat memenuhi tuntutan-tuntutan yang disampaikan dan meningkatkan kinerja serta pelayanan publik di Musi Banyuasin.

 

: TEAM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.