Palembang – Hudhudnews.co – Sumsel.
Kecelakaan tunggal mobil Toyota Avaza terjadi di Plaju Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel). Mobil tersebut diduga melaju dengan kecepatan tinggi hingga tak terkendali sampai menabrak sebuah pohon dan Sang sopir tewas ditempat, Jum’at (8/3/2024).
Menurut narasumber Laka lantas tersebut diketahui terjadi sekira pukul 04.30 WIB, di Jalan Jendral Ahmad Yani, Kelurahan 9 Ulu, Kecamatan SU I, Palembang.
Dari pantauan awak media di lokasi kejadian, mobil Toyota Avanza warna silver bernopol BG 1420 JR tersebut dalam kondisi ringsek di bagian depan hingga tengah mobil.
Bagian belakang mobil juga terlihat hancur karena menabrak pohon yang berada di pinggir jalan tepatnya didepan KFC Plaju.
Kasat Lantas Polrestabes Palembang, AKBP Emil Eka Putra menjelaskan bawah tim kepolisian langsung melakukan olah TKP setelah mendapat informasi laka lantas tersebut.
“Saat olah TKP dan dapatkan informasi sementara keterangan yang kami dapat,
ini merupakan kecelakaan tunggal,”
Ujarnya saat dikonfirmasi awak media pada Jumat siang.
Emil juga mengatakan pihaknya masih menggali identitas sopir yang tewas terjepit didalam mobil itu, Namun diperkirakan pengendara mobil itu masih berusia muda.
“(Belum tahu identitas korban meninggal) Sekilas terlihat seperti anak muda di umur 30 tahun,” katanya.
Sementara itu, Kabid Pengendali dan Operasi Dishub Palembang, AK Juliansah mengatakan dari kecelakaan itu diketahui ada 5 orang di dalam mobil. Satu di antaranya tewas yang merupakan sopir. Sementara korban lain yang merupakan penumpang dilarikan ke rumah sakit.
” Didalam mobil tersebut terdapat 5 orang penumpang , yaitu 4 laki-laki dan 1 perempuan. 1 orang menderita luka berat, 3 mengalami luka ringan dan 1 orang dinyatakan meninggal dunia”.
“Untuk orang yang selamat sudah di bawa ke Rumah Sakit Muhammadiyah dan yang meninggal sudah dibawa ke Rumah Sakit Bari,” terangnya.
Juliansah menjelaskan bahwa laka lantas tersebut diduga karena mobil melaju kencang sehingga sopir hilang kendali dan akhirnya menabrak pohon yang ada di pinggir jalan.
“Diduga melaju dengan kecepatan tinggi sehingga tidak dapat menguasai kendaraan dan terbalik serta menabrak pohon sampai rusak berat,” ungkapnya.
(arwin)