Daerah  

Kepala Kesbangpol Tubaba Akui Anggran 2021 telah direalisasikan, dan siap jika harus di panggil Kejaksaan.

 

Tulang bawang barat.hudhudnews.co

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) Lampung, Marwazi, akui anggaran kegiatan tahun 2021 telah direalisasikan seluruhnya.(16/06/2022)

Hal tersebut dikatakan Marwazi saat di konfirmasi di ruang kerjanya, pada Kamis (16/06/2022) bahwa anggaran kegiatannya telah terealisasi hampir 98%.

“Kalau untuk anggaran tahun 2021 itu sudah kita realisasikan semua adinda, bahkan sudah 98%, dengan total anggaran 2,2 milyar dan di kembalikan ke kas negara sebesar 5,284.000” kata Marwazi

Kepala Kesbangpolda Tubaba itu menjelaskan bahwa anggaran sebesar 2,2 milyar yang dipertanyakan bukanlah berupa bantuan, melainkan dana hibah, untuk Babinsa, Babinkamtibmas.

“Termasuk Kasat Binmas sebesar Rp.500 ribu dan dua Danranmil yang ada di Tubaba. Masing-masing Rp500 ribu, dan untuk 144 Babinsa serta Babinkamtibmas. Masing-masing menerima sebesar Rp.300. ribu. Dana tersebut disalurkan setiap bulan” kata Marwazi

Dijelaskan Marwazi, juga terdapat dana hibah untuk Parpol dan LSM atau Ormas, “Untuk jumlah ormas sendiri telah dapat 70 lembaga namun yang mengajukan itu ada 32 ormas. Kalau untuk ormas itu bervariasi ada yang 7 juta, 20 juta sampai 25 juta.” kata Marwazi

Lanjut Marwazi, untuk Administrasi Umum (Adum), sebesar Rp500 juta. Dipotong sewa kendaraan. Sehingga realisasi dana sebesar Rp2,2 M.

” Tetapi, dana tersebut tidak terealisasi semua. Ada yang saya pulangkan sebesar Rp.5.284.000. Itu merupakan kelebihan uang makan dan uang listrik” jelas Kaban Kesbangpolda Tubaba

Selain itu Itu belanja pakaian, PDH, PDL dan PSL. Untuk 13 pegawai, tetapi, yang menerima pakaian dari tiga jenis tersebut hanya kepala badan Kesbangpol.

Sementara itu Anggaran peralatan kantor dijelaskan Marwazi bahwa bukan sebesar Rp.23 juta, melainkan 84 juta. Untuk pembelian laptop, meja dan kursi serta komputer.

Sedangkan Belanja Logistik merupakan uang makan, termasuk didalam anggaran Rp2,2 miliar dan anggarannya sebesar Rp75.500.000, terealisasi sebesar Rp70.220.000.

“Belanja hibah Rp 407 juta dan 507 juta. Hibah itu bantuan LSM dan Parpol. Terdapat 32 LSM pada tahun 2021. Itupun nilai yang kita berikan dana hibah berbeda-beda. Kita yang menilai. Nah itu tadi, anggaran penanggulangan konflik 786 juta itu yang kita berikan kepada Babinsa dan Babinkamtibmas. Uang tersebut gunanya, kalau ada permasalahan di desa, mereka langsung laporan dengan kita.” ungkap Marwazi

Terkait besarnya realisasi anggaran yang berkembang dan diduga meyimpang, Kepala Badan Kesbangpolda Tubaba, mengaku bersedia jika harus diperiksa Kejaksaan.

“Saya siap jika harus di panggil pihak kejaksaan kalau kamu sudah konfirmasi secara resmi, tapi pasti kamu saya seret juga ke kejaksaan,” cetusnya.

(Santoso)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *