Daerah  

Wakil Ketua DPRD Minta Pemkab Tubaba Mengevaluasi Kinerja Kepala DLH

TULANGBAWANG BARAT.hudhudnews.co-Wakil Ketua l DPRD Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba), Busroni meminta Pemkab setempat mengevakuasi kinerja Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dievaluasi.

Busroni mengatakan, permintaan tersebut dilakukan bukan tanpa alasan. Lantaran masyarakat yang berada di Kecamatan Tumijajar, tepatnya Pasar Daya Murni mengeluhkan gundukan sampah yang tak kunjung dibersihkan oleh petugas DLH.

” Tanggung jawab selaku kepala dinas harus dilakukan. Masyarakat mempercayai jabatan tersebut kepadanya melalui bupati. Jadi, sebagai pemangku jabatan harus amanah. Yakni mempertanggungjawabkan semua perihal sampah. Jangan mengandalkan dan menyalahkan bawahan, jangan hanya sekedar mau jabatan. Masalahnya, masyarakat datang mengadu kepada saya, sampah sudah dua minggu belum juga diangkut,” ujarnya saat dikonfirmasi wartawan, Senin (21/11/2022).

Busroni menegaskan, evaluasi tersebut mesti dilakukan, karena permasalahan sampah sudah menjadi hal yang berlarut-larut.

” Ini bukan yang pertama kali, tapi sudah berulangkali. Pertanyaan saya, mampu kah dia mengemban amanah. Kalau kurang mampu, lebih baik mundur secara teratur,” tegasnya.

Politisi partai Demokrat ini menyebut permasalahan sampah merupakan salah satu hal yang krusial. Selain berpengaruh terhadap penilaian wajah kabupaten. Juga berpengaruh terhadap kesehatan masyarakat serta lingkungan.

” Dampaknya sangat luas, mulai dari pencemaran lingkungan, kesehatan masyarakat yang terancam dan membuat wajah kabupaten menjadi kumuh,” kata dia.

Sementara itu, menanggapi terkait sampah, Kabid Pengelolaan Sampah dan B3, DLH Tubaba, Hartawan membantah hal tersebut.

Menurutnya, pengangkutan sampah terakhir kali dilakukan tiga hari yang lalu.

Selain itu, Hartawan juga mengatakan, pengambilan sampah memang sering terkendala oleh kondisi mobil pengangkut yang tidak memungkinkan.

” DLH punya tiga mobil pengangkut, satu mobil berupa kontainer khusus beroperasi di seputaran Tiyuh Pulung Kencana, sementara dua mobil lainnya beroperasi keliling tiga kecamatan. Dua mobil ini yang rusaknya bergantian,” jelasnya.

Kemudian, masih kata Hartawan, volume sampah di Pasar Daya Murni pun membludak dari tahun sebelumnya. Yakni penambahan jumlah sampah sebesar 40 persen.

“Persatu minggu, sampah di Kelurahan Daya Murni volumenya mencapai 5 mobil,” pungkasnya.

Sementara itu, sampai berita ini ditayangkan, Kepala Dinas DLH Tubaba, Firmansyah belum bisa dikonfirmasi. (san)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *