Ogan Ilir- Hudhudnews.co -Sumsel
Bisnis ilegal BBM bersubsidi dan oplosan jenis solar kian marak di jalan lintas Palembang Prabumulih, tepatnya di jalan Letnan Muchtar Saleh, Desa segayam Kecamatan Gelumbang, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan.
Barang yang seharusnya mendapat pengawasan ketat dari aparat kepolisian justru diduga dijadikan sebagai ladang bisnis ilegal oleh oknum aparat kepolisian itu sendiri, Minggu (11/5/2025).
Terlihat dari pantauan tim awak media di lapangan, gudang yang berdinding beton terlihat jelas disamping pagar yang belum selesai didinding, ada tedmon, tangki bulat, tangki segi empat dan mobil truk bak kayu diduga didalamnya ada tangki petak.
Menurut informasi warga setempat yang minta namanya tidak mau disebutkan dalam pemberitaan ini demi keselamatan dirinya mengatakan, “Gudang tersebut milik SPN oknum anggota polisi, dan kabarnya lagi dia tidak sendiri tetapi join / kerjasama dengan Muh, Suk, serta Uj yang masih dipenjara Akibat kasus BBM ilegal yang pernah menghebohkan masyarakat Ogan Ilir Sumsel beberapa tahun yang lalu tidak membuat jera dirinya.
saya tidak tau pak SPN bertugas dimana, Gudang milik SPN ini sangat besar dan beroperasi pada sore sampai malam hingga pagi hari, sering keluar masuk ke gudang itu mobil truk bak mati didalamnya ada tangki petak diduga berisi bbm ilegal 10 – 12 ton dan juga sering terlihat keluar masuk mobil tangki biru putih .
Dalam gudang tersebut diduga adanya kegiatan pengoplosan BBM solar subsidi dan solar masakan dari Jambi.
“Sungguh prihatin barang yang seharusnya mendapat pengawasan ketat dari aparat kepolisian justru diduga dijadikan sebagai ladang bisnis ilegal oleh oknum aparat kepolisian itu sendiri, kegiatan tersebut jelas bertentangan dengan hukum pak”, ujar warga setempat.
“Disamping gudang itu kanan kiri ada kebun karet warga, berbahaya sekali pak, takutnya meledak, kalau gudang itu meledak dan terbakar kami pasti terkena dampaknya”.
Ia berharap, kepada aparat penegak hukum (APH) polisi setempat segera menutup gudang ilegal itu, dan Jangan sampai nanti terjadi hal yang tidak di inginkan.
“Maunya di tertibkan dan ditindaklanjuti saja jangan sampai nanti menimbulkan dampak negatif ke Masyarakat,” pinta warga.
Sementara Instruksi kapolda kepada seluruh jajaran untuk menindak tegas segala macam praktik kegiatan ilegal di Wilayah Sumsel. Khususnya Sumatra Selatan ini.
Apapun itu bentuknya seperti, “penyeludupan, pencemaran Lingkungan, Narkotika, Batubara, Penimbunan BBM Ilegal atau Subsidi apapun itu silakan disampaikan ke Polsek, Polres , atau ke Polda dihubungi dan akan dilayani 24 jam”. (Antoni Tim)
