Diduga Kades Sinar Jaya Sekongkol dengan Ketua Kelompok,Gelapkan Bantuan dari Pemerintah

Lampung Utara Hudhudnews.co – Desa sinar jaya kecamatan Tanjung raja kabupaten Lampung Utara , Abas Zain selaku kepala desa dan Eliana selaku ketua kelompok perikaanan sinar jaya makmur yang tidak lain Istri Kepala desa setempat. seharusnya menjadi ibu PKK Desa sinarjaya, justru ini malah merangkap jabatan selaku ketua kelompok Sinar jaya makmur yang diduga Kades dan Ketua Kelompok menggelapkan bantuan dari pemerintah yang di salurkan melalui dinas Perikanan kabupaten Lampung Utara berupa Pakan Ikan dan benih ikan dengan pagu RP 55 juta rupiah tahun 2021.yang diduga tidak di salurkan kepada Anggota kelompok nya,Yang semestinya bantuan tersebut dapat mensejahterakan dan memperdayakan para masyarakat anggota kelompok perikanan yang ada di Desa sinar jaya kecamatan Tanjung raja kabupaten Lampung Utara.

Hal tersebut di ketahui atas penjelasan Muhlisin yang sering di sapa Uki selaku bendahara barang di Dinas Perikanan Kabupaten Lampung Utara menjelaskan kepada Defriwansyah Ketua DPC Aliansi Jurnalistik Online AJO Indonesia Lampura dirumah Sany Lumi selaku kadis.
Bahwa Bantuan dari pemerintah melalui Dinas perikanan pada tahun 2021. sudah di berikan pada Ketua Kelompok,dirmh Kepala desa.
Mengingat Kepala desa keluwarga dari IIN,sehingga menjadi di poritaskan.
yang mengantarkan Barang Pak Tomo.

Setelah mendapatkan Keterangan dari Pihak Dinas, Sehingga Tim Dpc Ajo-indonesia Lampung Utara Naik Gunung ke Desa Sinarjaya guna ingin mempertanyakan bantuan benih dan pakan ikan yang di kucurkan pemerintah untuk kelompok sinar jaya makmur,tetapi Abas zein selaku Kepala desa setempat dan Eliana ketua kelompok pun tidak bisa di temui di kantor desa maupun di kediamannya yang juga Eliana Ketua PPK tidak lain Istri Kepala Desa Sinar Jaya Kec.Tanjung Raja Kabupaten Lampung Utara.(Senen 17-01-2022)

Dan tim Ajo-indonesia pun melanjutkan mengunjungi beberapa masyarakat Desa sinar jaya yang namannya tidak disebutkan,
“Setau kami tidak ada pak bantuan dari dinas perikanan dan disini juga kelompok perikaanan juga tidak ada loh pak.ujarnya

Kalau ada juga kami mau pak mengembangkan dan membudidayakan membuat kelompok perikanan. Kalau ibuk Eliana itu malah istrinya pak kades pak kami juga tidak tau kalau sudah menjadi ketua kelompok perikanan.
tidak pernah ada pemberitahuan dan rapat sebelumnya dengan masyarakat.

Cetus warga lain nya, disini klo ada program bantuan dari pemerintah emang tertutup seperti ingin dikuasai sendiri,klo dulu enak ada keterbukaan.tukas nya.

” Dan juga pak Itu pekerjaan tahun 2020 diduga ada yang Piktif nilai ratusan juta Pak, cetus warga.

Dilain sisi saat IIN di konfirmasi melalui telpon selulernya menjelaskan.18/1/22
Ya ,Klo kepala desa itu saudara saya bnr, ,Tapi klo karna saya dpt bantuan nya itu yg gk bnar,Semua data dan teknis ada di dinas perikanan,
Mekanisme pengajuannya.

Sampai berita ini di terbitkan Abah Zen dan Eliana saat di kunjungi di kantor maupun di kediaman tidak ada di tempat, saat di hubungi mellui telpon selulernya wha belum bisa di konfirmasi dan di hubngi via WhatsApp terlihat pesan di baca namun no comment.
Melihat apa yang terjadi di lapangan sudah sepatutnya pihak instansi terkait maupun APH dapat memeriksa Abah Zen dan Eliana yang di Duga Kuat sekongkol KORUPSI Bantuan dari PEMERINTAH.

: Tim Dpc Ajoi Lu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *