Ibu Mertua Tidak Terima Menantunya di Kroyok Perangkat Desa Serimenanti, Minta APH Tindak Seadil Adil Nya

Hudhudnews.co Lampung Utara –
Pengeroyokan yang dilakukan oleh 4 orang oknum bernisal Rusli, Wawan , Magmun , Jejen perangkat desa bahkan di duga ikut serta dalam pengeroyokan Magmun Selaku kepala Desa srimenanti Kecamatan Tanjung Raja Kabupaten Lampung Utara.

Peristiwa yang terjadi menimpa Andisaputra diduga karena pemberitaan yang di terbitkan media Siber Harian Tempo.com berjudul Usai di beritakan, Aparat desa Srimenanti ancam Kpm dan ajak berkelahi wartawan, pada tanggal 1 Mei 2021″ Sebut Andi saat di jumpai di kediamannya, 3/6/2021

Kejadian pada hari Selasa tanggal 1 Juni 2021 terjadi di dalam rumah Andi Saputra wartawan Harian Tempo.com
Ke Empat orang oknum diduga perangkat desa dengan sengaja datang menggeruduk masuk kerumah Andi Saputra.di RT/Rw 03,03 desa serimenatnti.kec.tanjung raja Lampung Utara. yang tampa basa basi langsung main pukul sehingga membuat ibu mertua Andi Saputra hampir syok, yang sa,at kejadian itu sedang terbaring di lantai sakit setruk .

Melihat apa yang terjadi di dalam rumahnya yang dialami oleh anak menantunya ibu mertua sangat mengeluhkan menyayangkan
Perilaku Makmun selaku kepala desa yang terkesan tidak mencerminkan selaku kepala desa, dan dia juga berharap terhadap pihak penegak hukum agar dapat bertindak dengan seadil-adilnya.
Saat ibu mertua dikonfirmasi oleh awak media Tim , Rabu 2 Juni 2021.

“Ya waktu kejadian saya tidur di sini,
Ya Allah keg mau mati Melihat anak menantu dikeroyok kepala desa, ibu pengen dilurusin saja pak, saya gak terima pak , siapa yang benar siapa yang salah tolong pak ibu minta, keg ngeroyok seperti maling saja.keluhnya

Ibu mertua menambahkan dalam keluhnya,
“Sebagai kepala desa itukan duduk dulu ngobrol dulu, nanya apa, ada apa, sama bapak di tanya ada persolaan apa,ini mah enggak, datang – datang langsung gebuk sana gebuk sini jebak jebuk pukul.
Ya Allah mati anak menantu saya pak nanti, saya gak bisa napas lagi saya sakit pak setruk. Papar nya.

Dilain sisi menurut Makmun Kepala Desa Serimenanti, melalului sambungan telepon milik “Admi Ansyori” saat berkomunikasi dengan media ini, Makmun mengkilah tidak ada yang namanya pengeroyokan.rabu 2/06/2021.

Saat itu saya datang karena di telpon oleh istri Jamuri yang mengatakan suaminya di pukul, sampai di kediaman Andi memang benar sedang terjadi keributan ya”! saya lerai, kata dia.

Kalau pun Andi kami aniayaya pasti sudah babak belur,bayangkan saja kalau di pukul sama tuju orang,” putus dia.(Hasan Tim).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *